IDX CHANNEL - China kembali melaporkan rekor infeksi Covid-19 harian tertinggi pada Jumat ini, di saat kota-kota di negara itu memberlakukan langkah-langkah dan pembatasan untuk mengendalikan wabah. Kalangan analis pun menili, lonjakan kasus Covid-19 di China berpotensi berdampak pada emiten batu bara, khususnya yang berorientasi ekspor. Adapun china merupakan pasar terbesar ekspor batu bara indonesia selama ini, sehingga jika Negeri Tirai Bambu itu mengurangi impor batu bara, maka emiten di subsektor ini juga terkena dampak negatifnya.
Dua emiten yang berpotensi terdampak tersebut, yakni PT Indo Tambangraya Megah Tbk serta PT Adaro Energy Indonesia Tbk, yang merupakan emiten produsen batu bara berorientasi ekspor. Pada paruh pertama hari ini, saham kedua emiten tersebut pun merespons negatif kenaikan kasus Covid-19 di China, dengan pelemahan harga yang menjadikan Indeks Energi menjadi pemberat terbesar IHSG sampai pukul 11:30. Di sisi lain, harga komoditas batu bara masih dalam tren mendaki . Dan tren penguatan harga tersebut telah terjadi sejak Kamis pekan lalu.
Advertisement
Sektor Energi Pengaruhi Pergerakan IHSG Hari ini
Sektor Energi Pengaruhi Pergerakan IHSG Hari ini.
Sektor Energi Pengaruhi Pergerakan IHSG Hari ini,(Sumber: IDX CHANNEL)
Tim Editor

Advertisement
Advertisement
Video Populer