IDX CHANNEL - Sementara itu, Asosiasi Pertambangan Batubara Indonesia (APBI) menyatakan revisi formula Harga Batubara Acuan (HBA) sangat mendesak saat ini. Direktur Eksekutif APBI, Hendra Sinadia mengatakan, sejak Oktober 2021 disparitas HBA dengan harga jual aktual ekspor sudah semakin melebar.
Menurut Hendra, revisi HBA penting agar bisa mewakili harga pasar. Sementara kondisi saat ini dinilai menyulitkan perusahaan karena membayar kewajiban royalti jauh lebih tinggi, apalagi kenaikan tarif royalti batu bara sudah diterapkan.