Atikah Umiyani
IDXChannel - Presiden Jokowi baru-baru ini meresmikan pabrik bahan anoda baterai litium yang diproduksi oleh PT Indonesia BTR New Energy Material Kawasan Industri Kendal (KIP) di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kendal.
Pabrik ini memiliki kapasitas 80 ribu ton yang cukup untuk membuat anoda baterai bagi 1,5 juta mobil listrik. Kapasitas pabrik tersebut akan terus ditingkatkan seiring dengan pembangunan fasilitas produksi fase kedua mulai kuartal IV tahun ini. Fasilitas kedua tersebut diprediksi selesai pada Maret 2025 dan akan menjadikan total kapasitas pabrik menjadi 160 ribu ton.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, dengan kapasitas sebesar itu , Indonesia akan menjadi produsen anoda baterai nomor dua terbesar di dunia, dan pabrik tersebut akan menjadi yang terbesar di dunia.
Di tataran global, ujar Luhut, BTR New Material Group adalah produsen material anoda baterai litium terbesar di dunia selama 10 tahun berturut-turut, dengan pangsa pasar sebesar 26 persen pada tahun 2022.
