Ratih Ika Wijayanti
3. Putera Sampoerna
Putera Sampoerna juga menjadi salah satu daftar crazy rich pebisnis kayu yang sukses. Pria bernama asli Liem Tien Hie ini juga masuk dalam jajaran orang terkaya di Indonesia versi majalah Forbes dan menempati urutan ke-13. Kekayaan Putera Sampoerna tercatat mencapai USD1,8 miliar atau setara dengan Rp26,2 triliun. Setelah melepas mayoritas kepemilikan sahamnya di perusahaan rokok Sampoerna ke Philip Morris, Putera Sampoerna kini merambah ke bisnis lain seperti kayu, perkebunan sawit, keuangan, telekomunikasi, dan properti.
Dalam laman resmi Sampoerna Strategic, Putera Sampoerna memiliki PT Sampoerna Kayu (Samko) yang sudah terdaftar di Bursa Efek Singapura. Melalui perusahaan ini, Putera Sampoerna mengelola bisnis pengolahan kayu dengan kapasitas 1 juta meter kubik per tahun. Produk yang dihasilkannya antara lain triplek, LVL, veneer, dan bahan baku produk kayu jadi lainnya.
4. Winarko Sulistyo
Nama Winarko Sulistyo juga masuk dalam jajaran orang terkaya di Indonesia. Ia merupakan salah satu pebisnis kayu yang sangat sukses. Bisnis utamanya merupakan bubur kertas yang dijalankan perusahaan miliknya yakni Fajar Surya Wisesa. Mengutip dari laman resminya, Fajar Paper bahkan telah memiliki total 6 mesin kapasitas produksi hingga 1,3 juta metrik ton per tahun. Tak heran jika Winarko Sulistyo saat ini tercatat memiliki kekayaan hingga USD1,15 miliar atau setara dengan Rp16,8 triliun.
5. Arini Subianto
Salah satu srikandi Indonesia yang memiliki harta kekayaan mencapai USD975 juta atau setara dengan Rp13,94 triliun ini merupakan bos dari Persada Capital Investama. Perusahaan ini bergerak di sektor perkebunan sawit, investasi, pertambangan batu bara, dan pengolahan kayu.
Arini merupakan putri tertua dari taipan Indonesia, Benny Subianto.Sepeninggal ayahnya, Arini mengambil alih perusahaan milik ayahnya. Perusahaan ini jugalah yang menjadi salah satu pemegang saham Adaro yang bergerak di sektor pertambangan batu bara.
Itulah beberapa daftar crazy rich pebisnis kayu yang berhasil meraih kekayaan hingga mencapai puluhan triliunan Rupiah. Sukses menjalankan bisnis di bidang pengolahan kayu dan bisnis lainnya ini membuat para konglomerat ini masuk dalam daftar orang terkaya di Indonesia.
