Ia menjelaskan, bahwa peternakan burung puyuhnya tersebut menjalani sistem kemitraan dengan Guyubingmanah yang merupakan paguyuban burung puyuh petelur yang berlokasi di Yogyakarta. Alasannya memilih bermitra dengan orang lain adalah untuk meminimalisir kerugian apabila terjadi kendala-kendala dalam usahanya.
“Kalau untuk kemitraan sendiri, kalo kita ada apa-apa konsultasi itu lebih gampang, kalau ada kendala apa-apa kita lebih mudah. Saya berpikir jangka panjang, soalnya populasinya banyak,” ujarnya.
Terakhir Agus juga berharap kepada pemerintah agar memperhatikan harga pakan ternak petelur yang semakin hari semakin meningkat, sedangkan harga penjualan telur puyuh sendiri tidak kunjung meningkat. Ia juga terus berharap agar populasi burung puyuh di peternakannya dapat terus bertambah.
Itulah kisah perjalanan usaha peternak burung puyuh yang sukses menghasilkan ratusan kilo telur puyuh dalam sehari. (NKK)
Penulis : Rizky Aulia