Inilah Kisah Dokter Triyanto Saudin, Pencetus Rumah Sakit Islam di Malang

Berawal dari sebuah klinik rawat jalan, lalu menjadi RS Punten. Berdiri sejak 18 September 2000. Rumah sakit Punten Batu ini masih berjalan dengan baik sampai saat ini. Dokter Triyanto Saudin awalnya berbisnis Klinik Kesehatan untuk membantu sesama dan usaha dalam jalan Allah. Dinamakan RS Punten karena lokasi nya berada di desa Punten. 

Baca Juga:

Simak 7 Artis Indonesia yang Berprofesi Sebagai Dokter, Aktif hingga Saat Ini

Inilah Kisah Dokter Triyanto Saudin, Pencetus Rumah Sakit Islam di Malang. (FOTO : screen shoot youtube)

Pada awal berdiri, RS Punten merupakan sebuah klinik rawat jalan yang hanya melayani pemeriksaan umum dan layanan rawat jalan pasien saja. Seiring berjalannya waktu, ia mampu mengembangkan usahanya, RS punten mulai melakukan sistemasi dalam hal data base pasien, inventori obat, dan menambah gedung pasien rawat inap. 

Namun, selama perjalanannya dalam mengembangkan bisnis RS Punten ini tidak selalu berjalan mulus, kerap kali menghadapi hambatan dan cobaan dalam proses bisnis rumah sakit ini. Bahkan, RS Punten ini baru mendapatkan izin operasi sebagai Rumah Sakit pada tahun 2017. 

Dengan mengembangkan Rumah Sakit, memperbaiki manajemen rumah sakit, dan lain-lain. Kini, RS Punten Batu berhasil membuat software sendiri yang digunakan sebagai sistemator database pasien dan inventori obat. Hal ini menjadikan RS Punten salah satu Rumah sakit terbaik di Kota Batu.

Selama perjalanannya mengembangkan dan mengelola Klinik yang akhirnya menjadi RS Punten, banyak sekali pelajaran atau hikmah yang didapat oleh Dokter Triyanto Saudin yakni dalam menjalankan bisnis jangan berhutang dan Riba. Karena bisnis tanpa hutang dan Riba akan menjadikan hidup dan bisnisnya itu berkah.

Demikianlah pembahasan mengenai kisah Dokter Triyanto Saudin. Semoga bisa menginspirasi Anda.