Bertemu Paul Allen
Di sekolah ini, ia kemudian bertemu dengan Paul Allen dan mereka bekerja sama untuk menemukan bug dalam sistem milik Computer Center Corporation.
Sebagai imbalan atas waktu dan royalti komputer, Gates dan Allen bersama dua siswa lainnya menulis program penggajian untuk Ilmu Informasi. Hal ini akhirnya menyadarkan sekolah Gates akan bakatnya dan sekolah memintanya untuk membuat program yang menjadwalkan siswa di kelas. Keduanya terus membangun perangkat lunak dan pada usia 15 tahun.
Bahkan ia pernah menjual perangkat lunak untuk mengoptimalkan lalu lintas seharga USD20 ribu. Tahun tahun kemudian, ia mengembangkan perangkat lunak lain dan memperoleh USD30 ribu.
Inilah Kisah Sukses Bill Gates, Pendiri Microsoft yang Putus Sekolah. (FOTO: MNC Media)
Mendirikan Microsoft Corporation
Dalam rangkuman yang dihimpun, Bill Gates dan Paul Allen mendirikan sebuah perusahaan perangkat lunak dan mereka menamakannya Micro-Soft pada tahun 1975.
Awalnya, perusahaan menyediakan produk perangkat lunak kecil ke berbagai perusahaan. Tidak lama kemudian, Gates dan Allen menemukan bahwa Microsoft jatuh ke dalam krisis keuangan. Hal ini disebabkan oleh penggunaan beberapa perangkat lunak bajakan.
Namun, kedua pemilik tidak putus asa dan mereka meluncurkan MS-BASIC, yang membantu mereka menghasilkan keuntungan sebesar USD50 ribu.
Pada 1979, salah satu perusahaan teknologi multinasional Amerika yang bernama IBM, meluncurkan komputer pribadi pertama di dunia. Kini bisa dikatakan microsoft sendiri masih menguasai komputerisasi dunia dengan mengembangkan operasi perangkat lunak mulai dari Windows 95, Windows 98, Windows 2000, XP, dan Vista.