Nadya Kurnia
IDXChannel—Kisah inspiratif kali ini datang Hollywood. Brendan Fraser belakangan kembali muncul ke hadapan publik setelah sekian tahun tak terlihat dalam film mana pun, kariernya seolah terjeda sejak ia mengungkapkan bahwa ia pernah dilecehkan oleh petinggi Hollywood.
Brendan Fraser populer dan dikenal oleh masyarakat sebagai pemburu mumi. Ia bermain dalam franchise film The Mummy sebagai Rick O’Connel bersama Rachel Weisz. Film itu mendulang sukses, dikenang sebagai film petualangan yang seru dan menghibur.
Fraser juga dikenal sebagai George dalam film komedi yang terinspirasi dari Tarzan, George of The Jungle. The Mummy kerap diputar di stasiun televisi lokal untuk menghibur para penonton di hari libur.
Namun kabar tentang nasib karier Brendan Fraser tak banyak diikuti oleh penonton Indonesia. Sang aktor tiba-tiba menghilang dari permukaan selama beberapa tahun, hingga akhirnya ia kembali dalam film The Whale yang dirilis pada September 2022.
Aktingnya dalam film tersebut mendapatkan standing ovation selama enam menit. Momen mengharukan tentang reaksi Fraser saat itu tersebar luar, disambut secara antusias oleh netizen yang bersimpati pada rentetan musibah yang ia terima.
Bagaimana perjalanan karier hingga ia sampai pada titik terakhir? Simak ulasannya berikut ini.
Kisah Inspiratif Brendan Fraser: Cetak Box Office Setelah 7 Tahun
Fraser terlahir pada 3 Desember 1968, Indiana, Amerika Serikat. Ia adalah bungsu dari empat bersaudara. Meskipun terlahir di negeri paman sam, ia memiliki dua kewarganegaraan, yakni AS dan Kanada.
Ayahnya adalah seorang mantan jurnalis dan ibunya adalah seorang konselor sales. Semasa kecilnya, Fraser kerap berpindah-pindah tempat tinggal. Terhitung, Fraser sekeluarga terlah berpindah selama lima kali, dua di antaranya adalah pindah ke Eropa.
Ia adalah seorang lulusan Cornish College of the Arts dan memulai akting untuk peran-peran kecil di kampusnya. Ia berencana untuk mengambil gelar master akting di Southern Methodist University, namun tidak jadi dan memutuskan untuk langsung mengejar karier akting di Hollywood.
Karier Fraser tak langsung cemerlang. Ia banyak membintangi film-film yang tak berhasil masuk jajaran box office. Ia debut di layar lebar sebagai pelaut yang berlayar menuju Vietnam dalam film berjudul Dogfight. Film itu tayang pada 1991.
Fraser juga sempat beradu akting bersama bintang Hollywood ternama lainnya sebelum mendapatkan peran film box office, seperti Matt Damon, Chriss O’Donell, dan Ian McKellen.
Film yang ia bintangi akhirnya sukses menjadi box office setelah tujuh tahun berakting, film itu berjudul George of The Jungle. Film box office keduanya adalah The Mummy franchise.
Ia juga pernah bermain dalam film petualangan adaptasi novel Jules Verne berjudul Journey to the Center of the Earth. Hingga saat ini, jumlah film yang pernah dibintanginya berjumlah lebih dari 50 judul.
Kisah Inspiratif Brendan Fraser: Rentetan Musibah
Namun hidup Fraser tak selama mulus. Pernikahannya selama sembilan tahun bersama sang istri kandas. Fraser sempat berseteru di meja hijau perkara uang pengasuhan anak bersama sang istri.
Di sepanjang kariernya hingga tahun 2000an, Fraser juga berulang kali terkena cedera yang mengharuskannya untuk menjalani operasi dalam kurun waktu tujuh tahun, yakni operasi penggantian sebagian lutut, laminectomy, dan operasi pita suara.
Musibah terbesar dalam hidup Fraser terjadi pada 2003. Aktor tersebut mengaku telah dilecehkan secara seksual oleh Philip Berk yang saat itu menjabat sebagai presiden Hollywood Foreign Press Associaton.
Kejadian itu diungkapkannya pada 2018. Setelah pengakuan itu, Fraser mulai jarang menerima telepon tawaran akting, dan perlahan-lahan, ia berhenti menerima tawaran akting secara total.
Hollywood tak pernah membahas hal ini. Namun Fraser yakin Hollywood telah melakukan blacklist terhadap dirinya, banyak netizen dan penggemar film pun percaya padanya.
Perceraian, pelecehan seksual, black list oleh Hollywood, ditambah lagi ibunya yang meninggal dunia, membuat Fraser menghilang dari permukaan. Ia terkena depresi dan mulai sering sakit-sakitan.
Masa kelam dalam hidupnya mulai berdampak pada penampilannya. Fraser yang mulanya bertubuh tegap dan sehat, beberapa kali tertangkap kamera dengan tubuh yang lebih berisi dan rambutnya mulai menipis.
Fraser akhirnya kembali berakting pada 2021. Salah satu film yang membuatnya kembali bersinar adalah The Whale, film besutan Darren Aronofsky. Ia menemerina pujian tinggi dari para penonton berupa standing ovation enam menit dalam Venice International Film Festival 2022.
Momen mengharukan itu terekam oleh kamera dan telah dibagikan di internet, menuai pujian dan sambutan hangat dari netizen. Ia juga memenangkan penghargaan aktor terbaik Critics Choice Award ke-28.
Momentum haru saat Fraser reuni dengan rekan lawan mainnya, Ke Huy Quan, juga ikut terekam dan dibagikan di internet. Ia disambut baik oleh semua pemain film Everything Everywhere All at Once yang saat itu juga memenangkan penghargaan.
Setelah kemenangannya dengan The Whale, Fraser mendapatkan peran dalam film yang akan disutradarai oleh Martin Scorsese.
Demikianlah kisah inspiratif tentang Brendan Fraser, aktor Hollywood penyintas pelecehan seksual oleh petinggi Hollywood yang di-black list, namun berhasil bangkit. (NKK)
