Ketika platform YouTube sedang naik daun, ia menjajal keberuntungannya dengan membuat berbagai konten YouTube yang ternyata bisa sukses dan meledak dan disukai netizen Indonesia.
Channel YouTube miliknya ia beri nama ‘Siboen Chanel’, bankan hingga kini jumlah subscribernya sudah mencapai 1,48 juta dan sekitar kurang lebih 2.000 konten video di YouTube.
Namun, meski dirinya sudah sukses jadi YouTuber dan berpenghasilan ratusan juta, ia tetap jadi montir bengkel di Kampung YouTuber di Desa Kasegeran, Kecamatan Cilongok, Kabupaten Banyumas.
Bahasanya yang medok dan penuh kesederhanaan membuatnya disukai netizen. Namun siapa sangka penghasilannya bisa ratusan juta.
“Kalau soal penghasilan, sebenarnya kan saya cuma manut dari YouTube-nya saja,”ujarnya, dilansir dari techno.okezone.com (06/11). (NKK)
Penulis: Mila Pertiwi