Kurnia Nadya
IDXChannel—Menjadi petani bukanlah profesi yang diimpi-impikan oleh anak muda pada umumnya. Namun itu tidak berlaku bagi pemuda asal Imogiri, Bantul, yang bernama Raga. Di usianya yang masih 24 tahun, ia malah sukses menjadi petani bawang merah.
Raga mengawali karir sebagai seorang office boy di salah satu perusahaan swasta. Ia juga sempat merasakan menjadi pengangguran dan bekerja serabutan.
“Saya dulu hanya seorang pengangguran, bekerja serabutan. dan sempat bekerja di salah satu perusahan sebagai office boy,” jawab Raga pada channel Youtube CapCapung (6/4).
Dua tahun bekerja menjadi office boy, Raga menyadari jika gajinya tidak pernah cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarganya sehari-hari yang semakin lama terus meningkat. Ia terus mencari-cari peluang usaha apa yang cocok untuk dilakoni.
Sampai akhirnya, berbekal keinginan kuat untuk meningkatkan kehidupan ekonomi keluarga, Raga yang saat itu tidak punya modal memberanikan diri untuk menjadi petani dengan menggarap lahan yang dimiliki oleh mertuanya.
“Sedangkan modal pun tak ada. Nah, dari situ kebetulan mertua saya punya cukup lahan untuk saya garap,” ucap Raga
Dengan semangat pantang menyerahnya, perlahan Raga mulai mempelajari dengan baik cara menanam dan merawat bawang merah dan cabe dari mertuanya.
“Bagi orang muda seperti saya, pertanian itu susah, dari situ saya mulai belajar dari mertua saya gimana cara menanam bawang merah dan gimana cara menanam cabai yang benar,” jelasnya.
Berawal dari sanalah pada tahun 2016, Raga akhirnya memutuskan untuk fokus bertani. Sampai akhirnya penghasilannya terus melesat naik hingga saat ini.
Menurut Raga, dari 80 bibit bawang merah yang ditanamnya, ia bisa mendapat penghasilan sampai Rp20 juta dalam sekali panen. Dengan penghasilannya tersebut, kini ia bisa membangun rumah dan memenuhi kebutuhan hidup keluarganya sehari-hari.
Sebelum sukses menjadi petani bawang merah dengan penghasilan yang besar seperti sekarang, Raga sering diremehkan oleh lingkungan sekitarnya, ia selalu dianggap tidak akan mampu bekerja sebagai petani
“Dulu saya pertama kali di pertanian itu dipandang oleh orang kampung itu remeh, apakah kamu bisa bertani, apakah kamu bisa kaya gini,” ungkapnya.
Namun dari keraguan-keraguan orang disekitarnya tersebut, tidak sama sekali membuat Raga menjadi patah semangat untuk menjadi petani yang sukses. Ia justru menjadikan omongan orang lain tersebut menjadi motivasi bagi dirinya.
Itulah kisah singkat suksesnya mantan office boy yang kini beralih menjadi petani muda dan mampu meraih penghasilan hingga jutaan rupiah. (NKK)
Penulis : Rizky Aulia
