IDXChannel — Hj Rosidah merupakan korban gempa yang belum lama ini menimpa Cianjur, dia selamat dari bencana tersebut, tapi saat melihat keaadan di sekitarnya ia merasa prihatin dan ingin membantu warga yang lain.
Kebetulan, Rosidah adalah juragan beras, jadi ia langsung mengeluarkan 50 kg stok beras yang ada di tokonya untuk dibagikan pada masyarakat lain yang membutuhkan.
Rosidah sangat panik saat gempa 5,6 magnitudo mengguncang Cianjur. Ketika itu dia tengah menjaga tokonya, tiba-tiba tokonya bergoyang dan plafon rumahnya jatuh menimpa dirinya.
Saat keluar dari tokonya, ia dibuat terkejut melihat puluhan rumah di sekelilingnya telah roboh. Saat dia ke kawasan belakang rumahnya, Rosidah mendengar kalau sejumlah warga di RT 4/RW 2 Cungenang telah meninggal dunia tertimpa bangunan.
Sampai sejumlah warga berinisiatif mendirikan posko penampungan sementara dari terpal seadanya. Saat itu belum ada bala bantuan yang datang ke daerahnya. Tidak ada makanan, minuman, listrik, air bersih, dan pakaian untuk para pengungsi.
Bahkan sampai senin malam atau delapan jam pasca gempa, sama sekali tidak bisa dapat makanan. Rosidah berinisiatif mengambil stok beras ditokonya. Sebanyak 50 kg beras dibagikan cuma-cuma.
Dengan penerangan yang minim, warga mengolah beras pemberiannya. Dia juga mengatakan, bahwa bukan hanya dirinya yang membantu warga sekitar. Seluruh warga yang rumahnya selamat, membagikan banyak makanan untuk para korban.
Rosidah berharap bantuan dari pemerintah segera datang. Masalahnya, kampungnya saat ini belum juga dapat bantuan dari pemerintah. Mereka hanya mendapatkan bantuan dari komunitas dan relawan hingga tiga hari pasca gempa. (NKK)
Penulis: Mila Pertiwi