Kurnia Nadya
Perusahaan ini didirikan pada 2006, mulanya dengan nama PT Genta Sabda Nusantara. Sebelumnya, radio-radio tersebut beroperasi di bawah perusahaan yang berbeda sebelum akhirnya Mahaka Media melakukan penyertaan modal.
MARI mencatatkan sahamnya secara perdana di Bursa Efek Indonesia pada Februari 2016 dengan melepas 105 juta saham, setara 20 persen dari total modal disetor, dengan harga penawaran Rp750 per saham.
Dari IPO ini MARI mengumpulkan dana segar sebanyak Rp78,78 miliar. Berdasarkan laporan bulanan registrasi pemegang efek, per 31 Agustus 2025, pengendali saham MARI adalah PT Beyond Media.
Beyond Media memiliki 2,11 miliar saham MARI, setara dengan 40,35 persen dari total saham terdaftar. Pemegang saham mayoritas selanjutnya adalah PT Mahaka Media Tbk (ABBA) dengan kepemilikan sebanyak 860 juta saham, atau 16,37 persen dari total saham.
Penerima manfaat akhir dari kepemilikan saham MARI adalah Erick Thohir, sehingga secara langsung dia memiliki PT Mahaka Radio Integra, yang merupakan anak usaha dari Mahaka Media yang didirikannya.
