Rista Rama Dhany
Bagi para pemain saham pemula, membeli saham perusahaan yang baru IPO sangat berisiko, sebelum memutuskan membeli, ada baiknya memperhatikan beberapa hal berikut ini.
Pertama, fluktiasi harga. Biasanya perusahaan yang akan IPO bila mendapatkan perhatian besar dari masyarakat dan pemberitaan di media, harga sahamnya akan mengalami fluktuasi cukup tinggi.
Kedua, cermat membaca prospektur perusahaan tersebut. Prospektus adalah dokumen berisi data penting yang biasanya disajikan kepada calon investor dalam IPO (Initial Public Offerings) baik saham maupun obligasi. Ini adalah salah satu dokumen penting bagi para investor saham sebelum memutuskan membeli suatu saham terutama perusahaan yang baru IPO.
Ketiga, cermati apakah perusahaan yang mau IPO tersebut memiliki tujuan untuk mengembangkan usahanya lebih besar lagi, atau hanya refinancing utang. Dalam artinya, perusahaan IPO hanya untuk mencari pendanaan untuk membayar utang.
BEI sendiri telah menyediakan layanan e-IPO yang memudahan bagi para investor terutama bagi pemula, untuk melihat informasi perusahaan yang akan atau sedang IPO. Dan, melalui e-IPO investor bisa membeli saham kapan saja dan di mana saja. (RAMA)
