Wahyu Dwi Anggoro
IDXChannel - London Stock Exchange Group (LSEG) mempertimbangkan peluncuran platform perdagangan 24 jam sehari untuk saham yang tercatat di Inggris.
Dilansir dari The Telegraph pada Senin (21/7/2025), langkah ini bertujuan untuk meningkatkan daya tarik pasar Inggris, khususnya di antara investor muda. Saham-saham yang tercatat di Inggris saat ini hanya diperdagangkan antara pukul 08.00 hingga 16.00.
Rencana tersebut pertama kali diungkapkan the Financial Times. LSEG menolak berkomentar mengenai laporan itu.
Sejumlah bursa saham akhir-akhir ini menjajaki kemungkinan perpanjangan waktu perdagangan. Semakin banyak investor individual melakukan transaksi di luar jam kerja melalui aplikasi di ponsel pintar mereka.
Awal tahun ini, Bursa Efek New York (NYSE) mengajukan proposal ke Komisi Bursa dan Sekuritas (SEC) untuk memperpanjang waktu perdagangannya. Perdagangan saham di New York selama ini dibuka pada pukul 09.30 dan ditutup pada pukul 16.00.
