Rahmat Fiansyah
IDXChannel - PT Emdeki Utama Tbk (MDKI) optimistis kinerja keuangan perseroan meningkat pada tahun ini. Emiten produsen kalsium karbit itu memproyeksikan laba bersih bisa tumbuh sekitar 25 persen.
Hingga kuartal III-2025, penjualan Emdeki mencapai Rp230 miliar, lebih rendah dibandingkan periode yang sama 2024 sebesar Rp243 miliar. Hal tersebut sejalan dengan volume penjualan yang turun 4,1 persen dari 9.675 ton menjadi 9.185 ton.
Direktur Emdeki, Vincent Secapramana mengungkapkan, meski penjualan turun, laba perseroan justru meningkat 22,5 persen menjadi Rp24,5 miliar. Hal tersebut dampak dari kebijakan efisiensi di internal perseroan.
"Mulai awal tahun 2025, kami melakukan efisiensi dan efektivitas internal perusahaan, sehingga sampai dengan akhir Q3, perolehan laba perusahaan bagus," katanya dalam Paparan Publik, dikutip Jumat (28/11/2025).
"Dan di Q4, kondisi pemasaran juga masih stabil, kami prediksi perolehan laba bersih bisa naik 25 persen dibandingkan tahun lalu," ujar Vincent.
Pada 2024, Emdeki memperoleh laba bersih sebesar Rp28 miliar. Dengan proyeksi tersebut, maka perseroan bisa meraup laba bersih setidaknya Rp35 miliar.
Pasar kalsium karbit saat ini masih didominasi oleh pabrik gas asitilin, pabrik baja, perusahaan tambang dan smelter. Pada 2025, tingkat permintaan di pabrik gas dan ritel relatif stabil meski perusahaan tambang dan smelter mengalami penurunan.
Perseroan juga berupaya untuk melakukan diversifikasi melalui pendirian Emde Plast Utama yang memiliki kapasitas 4.500 ton. Segmen ini bakal berjalan mulai 2026 dan diprediksi menambah laba antara 20-30 persen.
Selain itu, Emdeki juga merambah segmen pertanian lewat PT Calcindo Agro Utama. Meski baru awal, segmen ini diproyeksikan bisa menyumbang 5-10 persen laba perseroan dalam beberapa tahun ke depan.
(Rahmat Fiansyah)
