Desi Angriani
IDXChannel - Bursa Efek Indonesia (BEI) membuka gembok saham PT Berkah Beton Sadaya Tbk (BEBS) di Pasar Reguler dan Pasar Tunai pada Selasa, 9 Mei 2023 hari ini.
Usai suspensi tersebut dicabut, saham emiten konstruksi ini justru ambles 6,72% atau 40 poin ke harga Rp555 per saham dengan nilai transaksi mencapai Rp55 juta pada penutupan perdagangan. Volume perdagangan yang ditransaksikan sebanyak 100 ribu saham dengan frekuensi sebanyak 60 kali.
Pada perdagangan sesi I, saham BEBS sudah melemah 6,72% di level Rp555. Sedangkan dalam setahun terakhir saham BEBS turun 86,79%.
Adapun saham PT Berkah Beton Sadaya Tbk disuspensi sementara pada 18 Januari 2023 melalui Pengumuman Bursa Peng-SPT-00003/BEI.WAS/01-2023.
BEBS masuk daftar Efek Bersifat Ekuitas Dalam Pemantauan Khusus Bursa Efek Indonesia atau BEI. Adapun merujuk pada laporan keuangan kuartal I 2023, BEBS mencatatkan pendapatan sebesar Rp188 miliar dan laba yang meningkat 5% jika dibandingkan Maret 2022.
