Rahmat Fiansyah
IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi kembali mencetak rekor baru pada perdagangan Kamis (29/8/2024) setelah kemarin ditutup menguat 0,8 persen dan mencatat all-time high (ATH) di level 7.658,87.
Analis Phintraco Sekuritas Nurwachidah mengatakan, secara teknikal IHSG berhasil menembus level strong resist di level 7.600 yang tervalidasi dengan adanya pelebaran positif slope MACD.
"Dengan demikian, kami memperkirakan IHSG akan berusaha menguji level resistance berikutnya di 7.700," katanya lewat riset, Kamis.
Nurwachidah menyebut, belum ada katalis yang signifikan dari dalam negeri, sehingga data global masih membayangi IHSG. Dari Eropa, pasar menantikan rilis data final consumer confidence untuk bulan Agustus, yang diperkirakan akan sedikit turun ke level 13,40 dari 13,00 pada bulan Juli. Penurunan ini menunjukkan perlambatan dalam konsumsi rumah tangga yang terjadi di kawasan euro area.
"Di Jerman, akan dirilis data inflasi awal bulan Agustus, dengan proyeksi turun menjadi 2,10 persen YoY dari 2,30 persen di bulan Juli," katanya.
