Anggie Ariesta
IDXChannel - Perundingan damai antara Rusia dan Ukraina di Turki kemarin tampaknya menunjukkan kemajuan. Hal tersebut jelas membuat dampak ke bursa global dan domestik.
Founder Stock Up, Kefas Evander mengatakan, dengan ada kabar baik juga dari pertikaian China-Rusia ada hal menggembirakan. Kalau masyarakat lebih tenang juga investor akan menaruh dananya di pasar modal.
"Bursa global saja sudah merespon dengan positif jadi di IHSG menurut saya kondisinya akan cenderung kondusif, mengingat kita berada di area all time high terus foreign masih net buy di kita," kata Kefas dalam Power Breakfast IDX, Rabu (30/3/2022).
Untuk peluang IHSG sendiri menurut Kefas masih uptren, karena resisten di 7.072 seharusnya masih bisa untuk menembus ATH lagi.
"Mungkin pembobotan IHSG akan berubah ketika GoTo IPO, jadi nasib IHSG nanti akan sedikit akan dipengaruhi GoTo saat IPO," ujarnya.
IHSG memang cenderung kondusif, harga komoditas mungkin akan koreksi. Menurut Kefas walaupun koreksi, harga komoditas saat ini berada di angka yang bagus.
"Yang akan banyak pengaruh itu oil karena jadi sumber bahan baku untuk masyarakat, harga minyak mereda mungkin oil akan turun," katanya.
Untuk yang masih punya saham komoditas, kata Kefas, itu tergantung posisi sekarang bagaimana. Bisa saja di hold saat emiten tersebut akan membagikan dividen, seperti kinerja ITMG.
Saham-saham pilihan rekomendasi Kefas Evander antara lain:
BBRI 4550 4860 - 5000 BOS
TLKM 4440 4840 - 5000 BOS
SCMA 250 - 330 BOS
TOWR 1015 - 1165
(NDA)
