Tangguh Yudha
IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir flat alias mendatar pada penutupan sesi I perdagangan siang ini, Kamis (30/10/2025). Indeks terpantau hanya naik tipis 0,08 persen ke level 8.172.
Untuk diketahui, pada sesi pembukaan di pagi hari tadi, IHSG dibuka di level 8.176, sempat menyentuh level tertinggi di 8.231. Namun, menjelang penutupan sesi I, indeks kehilangan tenaga dan hanya menguat tipis.
Analis Phintraco Sekuritas, Valdy Kurniawan mengatakan, secara teknikal, histogram MACD terlihat mulai menyempit diikuti dengan Indikator Stochastic RSI menunjukkan potensi terjadinya golden cross.
"Dengan demikian, kami memperkirakan IHSG bergerak dalam rentang 8.150-8.200 pada sesi kedua perdagangan hari ini," katanya.
Volume perdagangan mencapai 22,15 miliar saham dengan nilai transaksi Rp12,25 triliun. Adapun frekuensi perdagangan terjadi sebanyak 1,4 juta kali.
Sebanyak 347 saham mengalami kenaikan dan 308 saham mengalami penurunan. Kemudian 300 saham lainnya mengalami stagnan atau tidak berubah.
Dari sisi sektoral, mayoritas berada di zona hijau seperti sektor energi yang menguat 0,92 persen. Kemudian sektor keuangan menguat 1,45 persen. Sektor infrastruktur naik 0,27 persen. Sektor industri naik 0,15 persen. Sektor teknologi naik 1,24 persen, sektor kesehatan naik 0,14 persen.
Sementara sektor yang mengalami penurunan ada sektor siklikal yang melemah 0,53 persen. Sektor siklikal melemah 0,75 persen. Sektor properti turun 0,62 persen. Pelemahan juga dialami sektor bahan baku sebesar 0,31 persen dan sektor transportasi turun 0,43 persen.
Adapun tiga besar top gainers pada siang hari ini dipimpin oleh PT Sunson Textile Manufacture Tbk (SSTM) yang menguat 25,00 persen, disusul oleh PT Dwi Guna Laksana Tbk (DWGL) naik 25 persen. Kemudian PT Indokripto Coin Semesta Tbk (COIN) naik 20,18 persen.
Sementara itu dari sisi top losers ada PT Rohartindo Nusantara Luas Tbk (TOOL) melemah 10,29 persen dan PT Pembangunan Graha Lestari Indah Tbk (PGLI) yang turun 9,85 persen.
(Rahmat Fiansyah)
