sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Inflasi AS Turun Jadi 8,3 Persen, Sesuai Harapan Investor?

Market news editor Anggie Ariesta
13/09/2022 20:00 WIB
Inflasi AS sesuai ekspektasi pelaku pasar meski masih sedikit di atas perkiraan.
Inflasi AS Turun Jadi 8,3 Persen Dipercaya Jadi Katalis Positif Bagi IHSG. Foto: MNC Media.
Inflasi AS Turun Jadi 8,3 Persen Dipercaya Jadi Katalis Positif Bagi IHSG. Foto: MNC Media.

IDXChannel - Tingkat inflasi Amerika Serikat periode Agustus 2022 menembus angka 8,3%. Lonjakan indeks harga konsumen (CPI) tersebut lebih rendah dari bulan Juli yang sebesar 8,5%, dan 9,1% pada Juni. Namun, angka itu masih lebih tinggi dari perkiraan pasar sebesar 8,1%.

Menurunnya inflasi AS sesuai ekspektasi pelaku pasar meski masih sedikit di atas perkiraan. Indonesia Value Investor, Rivan Kurniawan, mengatakan market sudah menantikan rilis data inflasi AS yang diharapkan melandai.

"Jadi kan dua bulan lalu ada di 9,1% dan juga bulan lalu ada di 8,5% kemudian bulan ini diekspektasikan turun lagi ke 8,1%, dan ini menjadi katalis positif tambahan tentunya untuk pergerakan IHSG," ujar Rivan dalam segmen Market Buzz Power Breakfast IDX, Selasa (13/9/2022).

Rivan percaya data inflasi yang lebih rendah dari bulan lalu menjadi pendorong untuk IHSG.

Rivan menuturkan posisi IHSG saat ini sudah mencapai all time high. Menurut dia, seperti pada umumnya IHSG di level ini agak rawan dengan aksi profit taking.

"Di sisi lain ada potensi untuk profit taking, tapi secara umum saya melihat bahwa dorongan terhadap IHSG masih kuat," jelas Rivan.

Menurut Rivan, beberapa waktu ke depan juga IHSG masih akan terlihat bergerak positif meskipun mungkin dalam range yang lebih terbatas.

Dia membandingkan dengan 2021 di mana kinerja IHSG tidak bisa dibilang baik dibandingkan dengan indeks AS yang terus mencapai all time high tahun lalu.

"Tapi kondisi yang berbeda terjadi di tahun 2022 ini di mana indeks-indeks US seperti S&P, Nasdaq, Dow Jones itu mengalami penurunan dan mencatatkan negatif, tapi IHSG kita malah mencatatkan return yang positif," katanya. (NIA)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement