sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Inilah Emiten Paling Tua di BEI yang Masih Bertahan 

Market news editor Ratih Ika Wijayanti
10/03/2025 11:53 WIB
Sejumlah emiten paling tua di BEI yang masih bertahan dan eksis di pasar modal. 
Inilah Emiten Paling Tua di BEI yang Masih Bertahan. (Foto: MNC Media) 
Inilah Emiten Paling Tua di BEI yang Masih Bertahan. (Foto: MNC Media) 

Bursa Efek kemudian diresmikan kembali oleh Presiden Soeharto. Dengan nama Bursa Efek Jakarta, pasar modal ini berjalan di bawah Badan Pelaksana Pasar Modal, yang nantinya berubah menjadi Badan Pengawas Pasar Modal (BAPEPAM).  Pada masa pengaktifan kembali Bursa Efek (saat ini BEI), tercatat ada beberapa emiten pertama yang melantai di BEI pada 1977. Berikut beberapa daftarnya. 

  • PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SMCB), masuk BEI 10 Agustus 1977.
  • PT Century Textile Industry Tbk (CNTX), masuk BEI 22 Mei 1979.
  • PT Tifico Fiber Indonesia Tbk (TFCO), masuk BEI 26 Februari 1980.
  • PT Goodyear Indonesia Tbk (GDYR), masuk BEI 22 Desember 1980.
  • PT Merck Tbk (MERK), masuk BEI 23 Juli 1981.
  • PT Multi Bintang Indonesia Tbk (MLBI), masuk BEI 15 Desember 1981.
  • PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), masuk BEI  11 Januari 1982.
  • PT Sepatu Bata Tbk (BATA), masuk BEI 24 Maret 1982.
  • PT Supreme Cable Manufacturing & Commerce Tbk (SCCO), masuk BEI 20 Juli 1982.
  • PT Bank Pan Indonesia Tbk (PNBN), masuk BEI 29 Desember 1982.

Dari daftar emiten tersebut, ada beberapa emiten yang masih bertahan hingga saat ini dan ada yang sudah go privat dan terkena suspensi, seperti SMCB, CNTX, dan TFCO. Beberapa emiten yang tercatat masih bertahan antara lain GDYR, MERK, MLBI, UNVR, BATA, dan SCCO. 

Itulah penjelasan mengenai emiten paling tua di BEI yang masih bertahan hingga hari ini. Semoga informasi ini bisa bermanfaat bagi Anda dan berinvestasi di pasar modal. 

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement