sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Investor, Apakah Bisa Membeli Saham Hanya Berdasarkan Indikator MACD?

Market news editor Shifa Nurhaliza Putri
11/03/2025 06:45 WIB
Dalam dunia investasi saham, banyak trader dan investor yang mencari cara untuk membuat keputusan pembelian saham yang lebih tepat dan menguntungkan
Investor, Apakah Bisa Membeli Saham Hanya Berdasarkan Indikator MACD? (Foto: Stockbit/ Apakah Bisa Membeli Saham Hanya Berdasarkan Indikator MACD)
Investor, Apakah Bisa Membeli Saham Hanya Berdasarkan Indikator MACD? (Foto: Stockbit/ Apakah Bisa Membeli Saham Hanya Berdasarkan Indikator MACD)

IDXChannel - Dalam dunia investasi saham, banyak trader dan investor yang mencari cara untuk membuat keputusan pembelian saham yang lebih tepat dan menguntungkan. Salah satu alat yang sering digunakan oleh para trader adalah indikator teknikal, dan salah satu yang paling populer adalah MACD (Moving Average Convergence Divergence). 

Namun, apakah mungkin membeli saham hanya berdasarkan indikator MACD? 

Apa Itu Indikator MACD?

MACD adalah salah satu indikator teknikal yang digunakan untuk mengidentifikasi arah tren dan kekuatan momentum harga suatu saham. Indikator ini terdiri dari dua garis utama, yaitu garis MACD (selisih antara dua moving average) dan garis sinyal (moving average dari garis MACD). Selain itu, ada juga histogram yang menggambarkan perbedaan antara kedua garis ini.

Secara sederhana, MACD memberi sinyal beli atau jual berdasarkan perpotongan antara garis MACD dan garis sinyalnya. Jika garis MACD memotong ke atas garis sinyal, ini dianggap sebagai sinyal beli, dan jika garis MACD memotong ke bawah garis sinyal, ini dianggap sebagai sinyal jual.

Meskipun MACD merupakan indikator yang kuat dan sering digunakan dalam trading, membeli saham hanya berdasarkan indikator ini bisa menjadi keputusan yang tidak disarankan. Untuk meningkatkan akurasi, banyak trader menggabungkan MACD dengan alat analisis teknikal lainnya. Misalnya:

a) RSI (Relative Strength Index)
RSI membantu untuk mengukur apakah saham sedang overbought atau oversold, yang bisa membantu mengkonfirmasi sinyal dari MACD.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement