Shifa Nurhaliza
IDXChannel – Cara membaca saham yang naik sesaat biasanya disukai oleh para trader. Banyak pemula yang belum mengetahui cara membaca grafik saham dengan benar.
Faktanya, grafik harga saham menunjukkan perubahan harga saham di masa lalu selama periode waktu tertentu. Muncul dalam berbagai format, termasuk garis (line chart), batang (bar chart), dan lilin (candlestick chart).
Grafik ini adalah salah satu alat analisis paling ampuh bagi investor dan pedagang saham, karena memungkinkan mereka memahami kondisi pasar saat ini dan memprediksi pergerakan harga saham di masa depan.
Kebanyakan investor dan trader saham di seluruh dunia lebih menyukai grafik saham dalam bentuk candlestick dibandingkan garis atau batang Grafik candlestick tidak hanya menawarkan tampilan yang lebih menarik tetapi juga memberikan lebih banyak informasi. Salah satu informasi yang umum berkaitan dengan dinamika pergerakan harga.
Cara Membaca Saham yang Naik Sesaat dalam Sebuah Grafik
Ada tiga jenis tren harga saham: bullish (uptrend), bearish (downtrend), dan sideways (tren sideways). Untuk mengidentifikasinya pada grafik saham, perhatikan kriteria berikut:
- Tren bullish, merupakan pergerakan harga mencetak rekor harga tertinggi (hight) yang semakin lama semakin tinggi.
- Tren bearish, adalah pergerakan harga mencetak rekor harga terendah (low) yang semakin lama semakin rendah.
- Tren sideways, ialah pergerakan harga hanya naik-turun saja dalam suatu kisaran terbatas yang cukup sempit.
Istilah support dan resistance mengacu pada tolok ukur harga penting yang perlu dipahami investor ketika mempelajari cara membaca grafik saham. Support adalah penanda batas bawah dimana harga secara historis cenderung bergerak dari turun ke naik.
Resistance, sebaliknya, merupakan penanda batas atas dimana harga cenderung berbalik dari naik ke turun. Itulah artikel mengenai cara membaca saham yang naik sesaat dalam sebuah grafik. (SNP)
