Shifa Nurhaliza Putri
IDXChannel – Dalam dunia investasi saham, sektor barang konsumsi selalu menarik perhatian karena sifatnya yang defensif dan cenderung stabil di tengah gejolak ekonomi. Salah satu emiten di sektor ini adalah PT Kino Indonesia Tbk dengan kode saham KINO.
Profil Saham KINO
Salah satu emiten di sektor barang konsumsi yang menarik perhatian investor adalah PT Kino Indonesia Tbk (KINO). KINO merupakan perusahaan manufaktur dan distribusi yang bergerak di berbagai lini produk konsumen, termasuk personal care, makanan dan minuman, farmasi, hingga produk rumah tangga. Berdiri sejak tahun 1999, KINO telah berkembang menjadi salah satu pemain utama dalam industri FMCG (Fast Moving Consumer Goods) di Indonesia.
Saham KINO resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tanggal 11 Desember 2015. Sejak saat itu, saham ini menjadi salah satu pilihan investor yang ingin memiliki eksposur ke sektor konsumsi domestik.
Adapun PT Kino Indonesia Tbk (KINO) membukukan laba bersih pada Kuartal II-2025 sebesar Rp54,0 miliar. Naik bila dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2024 sebesar Rp30,9 miliar. Dengan demikian, laba bersih per saham setara dengan Rp38,59 per lembar.
Melihat dari profil saham KINO, perusahaan ini menunjukkan fondasi bisnis yang kuat dengan produk-produk yang dikenal luas dan dikonsumsi secara rutin oleh masyarakat. Meski tetap menghadapi tantangan dari sisi efisiensi dan persaingan pasar, strategi ekspansi dan inovasi KINO memberi sinyal positif terhadap prospek jangka panjangnya.
(Shifa Nurhaliza Putri)
