Rahmat Fiansyah
IDXChannel - PT Master Print Tbk (PTMR) buka suara soal progres akuisisi perseroan oleh Deep Source Pte Ltd. Hingga saat ini, proses pengambilalihan masih berlangsung antara calon pembeli dan penjual.
Dalam estimasi timeline yang disampaikan kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), proses akuisisi Master Print diperkirakan tuntas pada 29 Januari 2026. Perseroan juga akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) sebelum crossing saham dilakukan.
Deep Source, perusahaan yang terdaftar di Singapura, akan mengakuisisi 77,19 persen saham PTMR) milik PT Mitra Pack Tbk (PTMP) dan Ardi Kusuma. Pada 11 November 2025, kedua belah pihak telah menandatangani Conditional Sale and Purchase Agreement (CSPA).
"Saat ini PT Mitra Pack Tbk dan Ardi Kusuma sedang dalam proses memenuhi persyaratan pendahuluan sebagaimana dipersyaratkan dalam CSPA antara penjual dengan Deep Source Pte Ltd," kata Direktur Utama Master Print, Ardi Kusuma dalam surat kepada BEI, Kamis (20/11/2025).
Soal nilai transaksi pengambilalihan, dia menyebut sekitar Rp145,73 miliar. Dengan asumsi jumlah saham yang dibeli sebanyak 1,47 miliar saham, nilai saham PTMR dihargai sekitar Rp99 per saham.
Namun, angka ini masih tentatif dan kepastian nilai transaksi bakal diumumkan setelah pembeli dan penjual bersepakat.
Ardi menambahkan, Deep Source membuka kemungkinan ekspansi usaha setelah mengambil alih Master Print. Namun, rencana ini masih tahap awal diskusi dan kajian internal. Kepastian soal rencana ini akan diumumkan setelah kajian, data, dan informasi yang diperlukan tersedia secara lengkap.
(Rahmat Fiansyah)
