Cahya Puteri Abdi Rabbi
IDXChannel - PT King Tire Indonesia Tbk mulai menggelar penawaran perdana saham atau initial public offering (IPO). Produsen ban merek Kingland ini menawarkan sebanyak 700 juta saham atau 20% dari total modal ditempatkan dan disetor.
Dalam IPO ini, perseroan telah menetapkan harga penawaran awal atau offering sebesar Rp108 - Rp138 per saham. Dengan harga yang ditetapkan, perseroan berpotensi meraup dana segar sebesar Rp75,60 miliar hingga Rp96,60 miliar.
Bersamaan dengan IPO, perseroan juga akan menerbitkan sebanyak 350 juta Waran Seri I atau sebanyak 12,60% dari total saham yang ditawarkan, dengan harga pelaksanaan Rp150.
Adapun jangka waktu pelaksanaan Waran Seri I dimulai setelah enam bulan sejak waran diterbitkan sampai dengan satu hari kerja sebelum ulang tahun ke-2 pencatatan Waran, yaitu pada 6 November 2023 sampai dengan 2 Mei 2025.
Perseroan akan menggunakan dana hasil IPO untuk modal kerja antara lain untuk pembelian bahan baku, biaya tenaga kerja langsung dan biaya overhead pabrik. Perseroan juga akan menggunakan dana hasil penawaran Waran Seri I untuk keperluan yang sama.
Kingland dijadwalkan melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 4 Mei 2023 mendatang dengan kode TYRE. Sementara, tanggal efektif diperkirakan akan didapat pada 26 April 2023.
Kemudian, masa penawaran umum akan digelar pada 27 April hingga 2 Mei 2023. Lalu, tanggal penjatahan dan distribusi secara elektronik akan berlangsung pada 2 dan 3 Mei 2023. Dalam IPO ini, perseroan menunjuk PT Victoria Sekuritas Indonesia sebagai penjamin emisi efek.
(DES)
