Dalam kesempatan ini, Suryo meyakini cadangan batu bara akan terus bertambang seiring dengan proses eksplorasi yang menunjukkan temuan baru. Tercatat, cadangan batu bara IATA hingga saat ini mencapai 386,6 juta metrik ton dari 25 persen total luas area penambangan sebesar 72.478 hektare.
Dia mengatakan kegiatan eksplorasi pun masih terus dilakukan secara bertahap pada 80 persen sisa area penambangan. Ia pun memperkirakan sampai akhir tahun, cadangan batu bara IATA itu bisa mendekati angka 500 juta MT.
"Mudah-mudahan beberapa pengeboran menghasilkan angka terbaik bagi IATA, karena baru 20 persen yang kita lakukan pengeboran saat ini. Jadi 386,6 juta itu hanya untuk area sekitar 20 persen, yang 80-nya ini akan kita eksplorasi dan tahun ini kita sudah lakukan eksplorasi mudah-mudahan akhir tahun ada tambahan," kata Suryo.
(FRI)