IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan pada perdagangan akhir pekan, Jumat (27/1/2023), berhasil menguat sebesar 0,5 persen menuju 6.898,98.
Performa moncer tersebut ditopang oleh sentimen dari Wall Street, yang pada saat yang sama juga menghijau, dengan didorong rilis data ekonomi AS yang positif dan kinerja perusahan-perusahaan besar AS yang membaik, sehingga meredam kekhawatiran terhadap potensi resesi.
Kompak dengan tren tersebut, bursa saham Asia juga ditutup menguat, lantaran pelaku pasar merespon positif rilis data GDP AS yang tumbuh diatas
ekspektasi. Sementara harga minyak mentah ditutup melemah di atas satu persen, didorong meningkatnya pasokan minyak dari Rusia.
Dengan surplusnya indeks yang terjadi sepanjang pekan lalu, Bahana Sekuritas dalam hasil risetnya memperkirakan bakal membuka ruang pelemahan untuk terjadi pada perdagangan pekan ini.
Dengan asumsi tersebut, laju IHSG diperkirakan bakal lebih banyak berkutat di kisaran level 6.750 hingga 7.000. Sedangkan sektor saham yang masih memiliki potensi bertahan di zona hijau, di antaranya, adalah di sektor konsumsi (produk olahan peternakan), energi, ritel, transportasi dan infrastruktur. (TSA)