"Selain itu, Gubernur Bank of Japan (BOJ) Haruhiko Kuroda menepis kemungkinan keluarnya jangka pendek dari kebijakan moneter yang sangat longgar tetapi menyuarakan harapan bahwa kekurangan tenaga kerja yang meningkat akan mendorong perusahaan untuk menaikkan upah," tambahnya.
Di samping itu, Ibrahim memprediksi, untuk perdagangan besok, Selasa (27/12) mata uang rupiah dibuka berfluktuatif namun ditutup melemah di rentang Rp15.620 - Rp15.670.
(IND)