IDXChannel - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pekan ini diperkirakan memiliki peluang untuk menguat terbatas di sepanjang perdagangan.
Perkiraan tersebut didasarkan pada rekam pergerakan indeks yang telah mengalami pelemahan dalam beberapa waktu terakhir. Atas proyeksi tersebut, laju indeks diyakini bakal lebih banyak berkutat di kisaran 6.754 hingga 6.921.
Chief Executive Officer (CEO) PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya Wijaya, menilai bahwa pola gerak IHSG di awal pekan terlihat bakal diwarnai oleh laporan kinerja emiten yang masih terus dilansir.
"Selain itu mulai kembalinya capital inflow yang masuk ke dalam pasar modal Indonesia selama sepekan lalu, dan juga menguatnya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS, akan turut memberikan sentimen positif bagi pergerakan IHSG," ujar William, dalam risetnya, Minggu (29/1/2023).
Namun, menurut William, para investor tetap masih harus mewaspadai adanya risiko koreksi wajar selama IHSG belum mampu menggeser rentang konsolidasi terdekatnya.
Meski begitu, William juga menyatakan bahwa masih ada sejumlah saham yang menyimpan potensi bagus, sehingga layak untuk dipertimbangkan lebih jauh untuk pelaku pasar.
Deretan saham potensial tersebut, dalam pandangan William, meliputi BBCA, ITMG, JSMR dan INDF. Selain itu, masih ada juga BBNI, PWON dan SMRA, yang diyakini William dapat menjadi alternatif sasaran beli. (TSA)
