Rahmat Fiansyah
IDXChannel - PT United Tractors Tbk (UNTR) mencetak kinerja di atas ekspektasi pada semester I-2024, sehingga membuat rating dan target harga sahamnya dinaikkan.
Analis BRI Danareksa Sekuritas Erindra Krisnawan mengatakan, laba bersih UNTR pada semester I-2024 memang turun 15 persen menjadi Rp9,5 triliun. Namun, capaian tersebut lebih tinggi dari perkiraan dan merefleksikan 55 persen dari estimasi.
Laba bersih tersebut, menurut Erindra, berasal dari kuatnya pendapatan UNTR yang ditopang tingginya volume dari bisnis jasa penambangan. Pama, anak usaha UNTR mencatat kinerja positif dengan pengupasan 304 juta bcm, setara 37 juta ton batu bara, naik 15 persen, lebih tinggi dari produksi nasional yang terkontraksi.
Selain itu, Erindra menilai, penjualan batu bara UNTR juga mencapai 5,8 juta ton, setara 70 persen dari target meski dilanda hujan deras. Selain itu, harga emas yang naik juga ikut menopang kinerja anak perusahaan PT Astra International Tbk (ASII) itu.
"Kami meningkatkan estimasi laba bersih pada 2024-2026 antara 13-22 persen, terutama karena kinerja Pama dan tambang batu bara yang lebih optimistis," katanya lewat riset yang dikutip Selasa (20/8/2024).
Atas dasar itulah, BRI Danareksa Sekuritas menaikkan rating saham UNTR dari sebelumnya HOLD menjadi BUY. Selain itu, target harga saham UNTR juga dinaikkan dari Rp24.900 menjadi Rp29.200. Saat ini, harga saham UNTR Rp25.100 sehingga ada potensi kenaikan 16,3 persen.
Erindra menilai, meskipun kinerja UNTR terpengaruh secara siklikal, harga sahamnya saat ini sangat menarik karena adanya potensi outlook kinerja di semester II-2024.
(Rahmat Fiansyah)
