IDXChannel - Saham PT Carsurin Tbk (CRSN) dan PT Batulicin Nusantara Maritim Tbk (BESS) masuk dalam radar pantauan Bursa Efek Indonesia (BEI) karena telah terjadi lonjakan harga saham di luar kebiasaan (Unusual Market Activity).
"Sehubungan dengan terjadinya UMA atas saham tersebut, Bursa saat ini sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham ini," tulis pengumuman Bursa, Jakarta, Senin (14/10/2024).
Usai dipantau ketat Bursa, saham CRSN dan BESS kompak tumbang pada perdagangan pagi ini, Selasa (15/10). Dari data RTI Business, saham CRSN anjlok 14,60 persen ke Rp117 hingga pukul 09.41 WIB. Saham emiten jasa sertifikasi itu sempat dibuka menguat di Rp145.
Saham BESS pun bernasib sama. Saham emiten jasa pengangkutan laut batu bara tersebut merosot 3,54 persen ke Rp218 setelah sebelumnya dibuka stagnan di Rp226.