sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Saham Golden Energy Mines (GEMS) ARA, Tersengat Kabar Ini?

Market news editor TIM RISET IDX CHANNEL
22/07/2024 16:24 WIB
Saham emiten batu bara Grup Sinarmas PT Golden Energy Mines Tbk (GEMS) naik tinggi hingga penutupan perdagangan Senin (22/7/2024).
Saham Golden Energy Mines (GEMS) ARA, Tersengat Kabar Ini? (Foto: Freepik)
Saham Golden Energy Mines (GEMS) ARA, Tersengat Kabar Ini? (Foto: Freepik)

IDXChannel – Saham emiten batu bara Grup Sinarmas PT Golden Energy Mines Tbk (GEMS) naik tinggi hingga penutupan perdagangan Senin (22/7/2024).

Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), saham GEMS melesat hingga menembus auto rejection atas (ARA) 19,76 persen secara harian ke Rp10.150 per saham. Nilai transaksi mencapai Rp35,23 miliar dan volume 3,63 juta saham.

Penguatan ini membuat saham GEMS sudah menghijau selama lima hari beruntun.

Dalam sepekan, saham GEMS menguat 39,04 persen dan meningkat 46,04 persen.

Kabar terbaru, melansir dari Bloomberg, Senin (22/7), pemegang saham GEMS—yang juga bagian dari Sinarmas—Golden Energy and Resources Limited dan konsorsiumnya telah menandatangani kesepakatan untuk pinjaman sebesar USD600 juta dari private credit fund (dana kredit swasta), termasuk Davidson Kempner Capital Management LP, guna membiayai akuisisi tambang batu bara Australia, menurut sumber yang familiar dengan masalah ini.

Pinjaman yang ditandatangani akhir pekan lalu ini demi mendukung akuisisi tambang batu bara metalurgi Illawarra dan menawarkan bunga sekitar 800 basis poin (bps) di atas suku bunga pembiayaan semalam yang dijamin, dengan jangka waktu lima tahun, menurut sumber tersebut.

Sumber tersebut menjelaskan, pemberi pinjaman lainnya termasuk Farallon Capital Management LLC, King Street Capital Management LP, Washington H. Soul Pattinson & Co., Broad Peak Investment Advisers Pte., dan satu-satunya bank pemberi pinjaman Deutsche Bank AG.

Konsorsium Golden Energy juga menutup fasilitas modal kerja sebesar USD150 juta dan fasilitas jaminan lainnya sebesar AUD150 juta (USD100 juta) untuk digunakan di masa depan, menurut sumber yang sama.

GEAR M Illawarra Met Coal, entitas korporat yang mengakuisisi tambang dari South32 Ltd. yang berbasis di Australia seharga USD1,65 miliar, menunjuk Grant Samuel sebagai penasihat dalam upaya penggalangan dana, menurut laporan Bloomberg pada Maret.

Golden Energy yang berbasis di Singapura, yang dikendalikan oleh keluarga Widjaja (pemilik Sinarmas), memiliki 70 persen saham di GEAR M Illawarra Met Coal, sementara M Resources Pty Ltd. memegang 30% persen sisanya.

Broad Peak, Deutsche Bank, Farallon, King Street, Washington H. Soul Pattinson, dan Grant Samuel menolak berkomentar. Golden Energy, M Resources, dan Davidson Kempner tidak segera menanggapi permintaan komentar Bloomberg.

Menurut Bloomberg, Reuters pertama kali melaporkan tentang pinjaman USD600 juta tersebut pada Senin pagi.

Asal tahu saja, per 30 Juni 2024, Golden Energy and Resources Limited menguasai 6,99 persen saham GEMS, sedangkan emiten Sinarmas lainnya PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) memiliki 51,00 persen saham GEMS. (ADF)

Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement