Dari pasar lainnya, harga minyak kedelai di Chicago Board of Trade BOcv1 naik 0,4%, setelah turun 3,5% di sesi sebelumnya. Sementara bursa Dalian China saat ini ditutup untuk liburan. Harga CPO dipengaruhi oleh pergerakan harga minyak terkait karena mereka bersaing untuk mendapatkan bagian di pasar minyak nabati global.
Secara fundamental, produsen utama CPO dunia, Indonesia baru saja menetapkan harga acuan CPO sebesar USD792,19 per ton untuk periode 1-15 Oktober, sebagaimana tertuang dalam dokumen peraturan Kementerian Perdagangan. Sedangkan untuk pajak ekspor adalah sebesar USD33 per ton.
Sebelumnya, Malaysia sempat mengkhawatirkan kebijakan perpanjangan pembebasan pungutan ekspor produk CPO Indonesia dapat mengurangi permintaan produk mereka. Ini terjadi saat Jakarta berani melepas dengan harga yang murah.
Di sisi lain, kenaikan harga minyak mentah baik Brent dan WTI turut menjadi sentimen. Lonjakan tersebut menyebabkan kelapa sawit menjadi pilihan yang lebih menarik untuk bahan baku biodiesel.
(FRI)