Viola Triamanda/MPI
IDXChannel - PT Autopedia Sukses Lestari (ASLC) meraih dana initial public offering (IPO)bersih sejumlah Rp638 miliar.
Dikutip dari Keterbukaan Informasi di Bursa Efek Indonesia Senin 25/7/22, ASLC baru menyerap dana initial public offering (IPO) sebanyak Rp299 miliar. Jadi, masih tersisa Rp339 miliar alias 53 persen.
Serapan dana IPO dialokasikan untuk beberapa kepentingan seperti melunasi utang senilai Rp225 miliar atau sekitar 75,3 persen total realisasi dana IPO. Kemudian Rp74 miliar setara 24,7 persen untuk modal kerja.
Diketahui, sisa dana IPO senilai Rp339 miliar disimpan di sejumlah perbankan. Untuk instrumen deposito disimpan di Bank Jago Rp50 miliar dengan bunga 3,50 persen per tahun, dan di Bank BTPN sejumlah Rp35 miliar dengan bunga 2,65-3 persen per tahun.
Kemudian ASLC juga menyimpan uang di Bank Permata senilai Rp10 miliar dengan tingkat bunga 2,50 persen per tahun. Bank OCBC NISP sebanyak Rp35 miliar dan berbunga 2,75 persen per tahun. Bank Muamalat Indonesia sebanyak Rp60 miliar dengan tingkat bunga 3,50 persen, dan di Bank BRI sebanyak Rp30 miliar dengan bunga 2 persen per tahun.
Sementara itu, untuk untuk jenis giro disimpan disejumlah bank yakni Bank Central Asia Rp5,11 miliar dengan bunga 0,50 persen per tahun. BTPN sejumlah Rp230 juta dengan bunga 1 persen per tahun. Bank OCBC NISP Rp608 juta dengan bunga 1 persen per tahun. Bank Rakyat Indonesia Rp298 juta dengan bunga 1 persen per tahun.
