Fiki Ariyanti
IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) usai libur panjang Lebaran 2023 diproyeksi bergerak konsolidasi. Laju IHSG tersebut akan dipengaruhi sentimen eksternal.
"Untuk IHSG, kami perkirakan masih bergerak terkonsolidasi dengan support di 6.766 dan resist 6.840," kata Analis MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana dalam pesan singkatnya kepada idxchannel.com, Jakarta, Rabu (19/4/2023).
Dia mengaku, pergerakan IHSG pasca libur Lebaran 2023 akan dipengaruhi sentimen global, seperti perkembangan ekonomi di Amerika Serikat (AS) serta harga komoditas dunia.
"Untuk sentimennya tentang perkembangan ekonomi AS dan pergerakan harga komoditas dunia," papar Herditya.
Herditya meminta investor untuk mencermati tiga saham dari sisi teknikal, yaitu saham DOID, WOOD, dan TOWR.
Sekadar informasi, IHSG berada di zona hijau pada sesi terakhir perdagangan Selasa (18/4/2023) menjelang libur Lebaran 2023. IHSG ditutup menguat 34,22 poin atau 0,50% ke level 6.821,80.
Terdapat 245 saham menguat, 276 saham melemah dan 204 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp11,0 triliun dari 17,1 miliar saham yang diperdagangkan.
Indeks LQ45 menguat 0,52% ke 948,335, indeks JII menguat 0,44% ke 569,386, indeks IDX30 menguat 0,57% ke 494,086 dan indeks MNC36 menguat 0,58% ke 366,518.
Indeks sektoral mayoritas menguat, yakni sektor energi 1,88%, bahan baku 0,1%, industri 1,16%, siklikal 0,25%, keuangan 0,09%, teknologi 0,25%. Sementara indeks yang melemah ada sektor non siklikal 0,18%, kesehatan 0,2%, properti 0,62%, infrastruktur 0,21%, transportasi 0,7%.
(FAY)
