Reysha Hidayat/Magang
IDXChannel - Investasi saham jangka panjang akan memberikan risiko yang lebih rendah dan terukur jika dibandingkan dengan aktivitas trading saham.
Investor pemula sebaiknya tidak membeli saham secara asal-asalan. Emiten yang cocok untuk jangka panjang adalah yang rutin membagikan dividen secara konsisten.
Sayangnya, emiten yang bagus tapi tidak memiliki track record dalam pembagian dividen konsisten, pergerakannya akan siklikal.
CEO Galeri Saham Rio Rizaldi pada live Instagram @idx_channel (20/10/2023) menambahkan, hal yang perlu diperhatikan untuk memilih saham jangka panjang adalah pertumbuhan bisnis yang harus menjanjikan, dan laporan keuangan secara fundamental dan technical.
The Four Big Banks yang harganya bisa selalu relatif kuat disebabkan oleh bisnisnya yang selalu tumbuh dan juga karena rutin melakukan pembagian dividen. Saham dengan tipe seperti itulah yang biasanya dicari oleh investor yang membutuhkan cash flow.
Menurutnya, sektor batu bara masih menjadi pilihan yang menarik untuk jangka panjang, dibandingkan dengan sektor consumer yang saat ini masih melambat.
