Wahyu Dwi Anggoro
Indeks S&P 500 terhambat penurunan saham Uber setelah perusahaan mengumumkan kerugian kuartalan. Saham platform ride-hailing tersebut turun 5,7%.
Saham Tesla turun 1,7% setelah Reuters melaporkan penyelidikan jaksa AS atas produsen mobil listrik tersebut. Perusahaan pimpinan Elon Musk itu dituduh melakukan penipuan dengan melebih-lebihkan kemampuan mengemudi sendiri kendaraan listriknya.
Saham-saham megacap lainnya seperti Nvidia, Amazon, dan Alphabet tergelincir antara 0,2% dan 1,1%, karena imbal hasil Treasury 10-tahun naik tipis.
Meningkatnya imbal hasil meredam optimisme yang dipicu data pasar tenaga kerja yang lebih lemah dari perkiraan. Data tersebut xempat mengurangi kekhawatiran Federal Reserve (The Fed) akan mempertahankan suku bunga lebih tinggi untuk waktu yang lebih lama. (WHY)
