Wahyu Dwi Anggoro
IDXChannel - Bursa saham Amerika Serikat (AS) akan mulai menerapkan siklus penyelesaian T+1 pada Selasa (28/5/2024). Transaksi saham di Wall Street bakal diselesaikan dalam jangka waktu satu hari.
Dilansir dari Bloomberg, Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) telah menyosialisasikan rencana perubahan tersebut sejak lama.
"Peningkatan kegagalan penyelesaian dapat terjadi dalam jangka pendek selama masa transisi," SEC mengatakan pekan lalu.
Asosiasi industri keuangan terbesar di dunia, Securities Industry and Financial Markets Association, telah memulai apa yang disebut Pusat Komando T+1 untuk mengidentifikasi permasalahan dan mengoordinasikan respons.
Potensi permasalahan antara lain investor internasional kesulitan mendapatkan dana tepat waktu, lembaga keuangan global kerepotan memantau aset mereka, dan waktu yang lebih sedikit untuk memperbaiki kesalahan.
Sebagian besar perusahaan keuangan telah melakukan persiapan selama berbulan-bulan,termasuk merelokasi staf, menyesuaikan giliran kerja, dan merombak alur kerja.
Siklus penyelesaian T+1 terakhir kali digunakan di New York pada dekade 1920an. Sistem tersebut ditinggalkan karena volume transaksi yang makin membesar.
SEC berharap penerapan kembali siklus penyelesaian T+1 dapat mengurangi risiko di sistem keuangan. Sistem ini dapat kembali dilakukan karena perkembangan teknologi yang pesat.
Perubahan serupa sudah dijalankan di Kanada dan Meksiko pada Senin. Bursa saham AS libur kemarin karena peringatan Memorial Day. (WHY)
