Shifa Nurhaliza
IDXChannel - PT Kapuas Prima Coal Tbk (ZINC), meraih fasilitas kredit senilai USD96 juta, dari PT Bank Mandiri Persero Tbk (BMRI). Dengan estimasi kurs Rp14.500 per USD, fasilitas kredit ini setara dengan Rp1,39 triliun.
Mengutip program 2nd Session Closing IDX Channel, Rabu (30/6/2021), Direktur Utama PT Kapuas Prima Coal Tbk (ZINC), Harjanto Widjaja mengatakan selain memdapatkan kredit fasilitas term loan sebesar USD96 juta, perseroan juga mendapatkan fasilitas non cash loan sebesar USD14 juta dari PT Bank Mandiri Persero Tbk (BMRI).
Fasilitas kredit non cash loan terdiri atas, fasilitas non cash loan sebesar USD1 juta, fasilitas treasury line USD5 juta, dan fasilitas pre-export financing dan bill purchasing line USD8 juta.
ZINC berencana akan menggunakan Fasilitas perbankan tersebut untuk refinancing sebesar USD23,45 juta dan untuk modal kerja sebesar USD10.9 juta. Untuk belanja modal sebesar USD36,65 juta, dan untuk penyelesaian smelter milik ZINC sebesar USD25 juta.
Sebelumnya ZINC mengungkapkan, perseroan bakal meningkatkan kapasitas produksi sebesar 20 sampai 30 persen, menjadi 564 ribu ton konsentrat. ZINC optimistis target tersebut dapat direalisasikan. Saat ini ZINC telah kantongi kontrak penjualan konsentrat sebesar 50 persen dari kuota ekspor 46.000 konsentrat dan 17.500 konsentrat timbal. (SNP)
