Kurnia Nadya
Apa Itu Asuransi Unit Link? Ini Bedanya dengan Asuransi Tradisional
Dari segi biaya, premi unit link lebih tinggi dibanding asuransi tradisional, nilai premi yang dibayarkan di awal cenderung lebih rendah, tetapi premi asuransi tradisional mengalami kenaikan setiap tahun mengikuti kenaikan biaya layanan kesehatan.
Sementara nilai premi asuransi unit link cenderung tinggi, tetapi besaran preminya bersifat statis alias tidak berubah, karena komponen investasi di dalamnya dapat membantu menutupi kekurangan polis seandainya terjadi kenaikan premi.
Premi asuransi berbasis unit link tidak akan berubah kecuali nasabah mengganti paket plan yang dibelinya. Namun seperti produk asuransi lainnya, unit link juga memiliki komponen biaya yang harus diperhatikan calon nasabah, yakni:
- Biaya asuransi, dibebankan ke konsumen sehubungan dengan pertanggungan yang diberikan perusahaan asuransi
- Biaya perolehan atas polis (biaya akuisisi), meliputi biaya pemeriksaan kesehatan, pengadaan polis, pencetakan dokumen, remunerasi/komisi agen
- Biaya administrasi, dibebankan sehubungan dengan administrasi polis
- Biaya pengelolaan dana, biaya pengelolaan aset investasi yang terdapat dalam unit link milik nasabah
- Biaya pengalihan dana, biaya jika terdapat pengalihan alokasi dana investasi
- Biaya penarikan, jika konsumen menarik sebagian dana di awal tahun kepesertaan
- Biaya top up, dibebankan ke konsumen jika membayar premi top up
- Biaya penghentian/penebusan polis, jika konsumen menghentikan/menebus polis asuransinya sebelum batas waktu yang ditentukan
Unit link memiliki komponen biaya lebih banyak dibanding asuransi biasa karena terdapat aset investasi yang harus dikelola, dan pengelolaannya membutuhkan biaya layaknya investasi pada umumnya.
Selain tidak ada penyesuaian premi per tahun, keuntungan lain dari unit link adalah manfaat tunai, yakni sejumlah uang yang dapat dicairkan pada periode tertentu. Manfaat ini berasal dari nilai tunai yang terakumulasi dari investasi.
Nilai tunai yang terkumpul ini bisa ditarik tunai, atau digunakan untuk membayar biaya-biaya premi, atau disimpan untuk pengganti biaya asuransi di masa mendatang. Penarikan tunai ini telah disepakati di awal dengan perjanjian yang tercantum di polis.
Sebagai tambahan informasi, ada empat jenis unit link berdasarkan portofolio penempatan dana investasinya, yakni:
- Cash fund unit link (pasar uang)
- Fixed income unit link (pendapatan tetap/mayoritas obligasi)
- Managed unit link (campuran saham dan oligasi)
- Equity unit link (mayoritas saham)
Jenis unit link ini kurang lebih sama dengan jenis reksa dana. Calon nasabah dapat memilih jenis unit link sesuai profil risikonya masing-masing.
Itulah informasi singkat tentang apa itu asuransi unit link.
(Nadya Kurnia)
