Ratih Ika Wijayanti
1. Guru TK
Salah satu profesi yang lebih banyak perempuan daripada laki-laki adalah guru Taman Kanak-Kanak (TK). Pekerjaan sebagai guru TK memang membutuhkan jiwa yang sabar dan lembut serta memiliki ketertarikan terhadap anak-anak. Hal inilah yang membuat kebanyakan laki-laki enggan bekerja sebagai seorang guru TK.
2. Perawat
Perawat juga didominasi oleh kaum hawa dibanding laki-laki. Menurut data Organisasi Ketenagakerjaan Internasional (ILO) 2020, jumlah tenaga kesehatan di dunia diisi oleh tenaga kerja perempuan sebanyak 69% dan laki-laki sebanyak 31%. Hal ini menunjukan bahwa pekerjaan yang satu ini memang lebih banyak diisi oleh perempuan dibanding laki-laki.
3. Sekretaris
Sekretaris atau administrative assistant merupakan pekerjaan yang umumnya lebih banyak dikerjakan oleh perempuan. Meski demikian, tidak menutup kemungkinan bahwa laki-laki juga banyak yang bekerja sebagai sekretaris.
4. Asisten Rumah Tangga
Pekerjaan sebagai asisten rumah tangga (ART) juga didominasi oleh perempuan. Hal ini lantaran pekerjaan sebagai asisten rumah tangga kerap dinilai dekat dengan aktivitas perempuan, terutama ibu rumah tangga seperti bersih-bersih, memasak, mencuci, dan lain sebagainya. Karena itulah, laki-laki cenderung tidak tertarik pada profesi yang satu ini.
5. Pegawai Layanan Pelanggan (Customer Service)
Profesi yang lebih banyak perempuan daripada laki-laki berikutnya adalah Pegawai Layanan Pelanggan (Customer Service). Customer service merupakan profesi yang berperan untuk memberikan pelayanan kepada pelanggan sehingga bisa dikatakan ia adalah wajah sebuah instansi atau perusahaan. Karena itulah, biasanya perusahaan mencari staf bagian Customer Service yang tenang, memiliki skill komunikasi yang baik, serta berpenampilan menarik. Kualifikasi ini biasanya lebih dekat dengan perempuan.
