Abrar sangat bersyukur bisa bertemu dengan Raffi Ahmad dan bergabung di RANS. Pasalnya, dia ingat betul, pada 2018, kondisi hidupnya sedang berada di bawah.
Sempat hampir di PHK dari perusahaan lama, akhirnya Abrar terselamatkan oleh RANS. Padahal, Abrar punya pilihan lain untuk bekerja di salah satu perusahan Korea yang ada di Indonesia.
Hanya saja, Abrar punya pertimbangan lain mengapa dirinya mantap memilih RANS.
"Kalau bekerja di perusahaan, kita lihat yang paling atasnya siapa. Kalau bosnya sangat bisa dipercaya dan bijaksana, baru kita di situ, menaklukan lingkungan yang ada. Kemakmuran itu berasal dari bosnya baik atau tidak memperjuangkan kita," tuturnya.