sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

382 KK dan Rumah Terdampak Gempa M4,8 di Sumedang

News editor Muhammad Refi Sandi/MPI
01/01/2024 20:20 WIB
sebuah rumah rusak berat, 382 unit rumah rusak ringan dan tiang listrik roboh.
382 KK dan Rumah Terdampak Gempa M4,8 di Sumedang (foto: MNC Media)
382 KK dan Rumah Terdampak Gempa M4,8 di Sumedang (foto: MNC Media)

Sebelumnya, Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Hendra Gunawan, menduga gempa bumi yang terjadi di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Minggu (31/12/2023), akibat sesar aktif Sesar Cileunyi-Tanjungsari.

Diketahui bahwa gempa M4,8 dan sejumlah gempa susulan terjadi di Kabupaten Sumedang dan turut dirasakan di sejumlah wilayah sekitar.

"Berdasarkan posisi lokasi pusat gempa bumi dan kedalaman dari data BMKG, maka kejadian gempa bumi ini diperkirakan akibat aktivitas sesar aktif yaitu Sesar Cileunyi–Tanjungsari," ujar Hendra, Senin (1/1/2024).

Hendra menjelaskan berdasarkan data Badan Geologi (BG) Sesar Cileunyi–Tanjungsari merupakan sesar mendatar mengiri, sebarannya mulai dari selatan Desa Tanjungsari menerus ke timur laut hingga lembah Sungai Cipeles, dan nilai laju geser berkisar antara 0,19-0,48 mm/tahun. (TSA)

Halaman : 1 2 3 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement