Selanjutnya daerah Kairatu, Merauke, Nabire, Tanah Merah, Wamena, Bakunase, Kolhua, Sabu, Rote, Ende, Amarasi Selatan, Kota Kupang dengan skala intensitas II-III MMI, dan daerah Ambon dan Piru II MMI
Hingga pukul 04.00 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 4 aktivitas gempabumi susulan (aftershock) dengan magnitude terbesar M5,5 dan terkecil M4,1.
Berdasarkan hasil pemodelan tsunami, gempa bumi M 7,9 di Maluku Tenggara Barat, Maluku menunjukkan adanya Potensi Tsunami dengan tingkat ancaman Siaga dan Waspada. Sementara hasil pemodelan tsunami dengan parameter update (Mw 7,5), tidak menunjukkan adanya potensi tsunami.
Berdasarkan observasi 4 Tide Gauge di sekitar sumber gempabumi (Seira, Adaut, Lirang, dan Larat), tidak menunjukkan adanya anomali atau perubahan tinggi muka air laut yang signifikan. Peringatan Dini Tsunami dinyatakan berakhir pada pukul 03.43 WIB.
Mengingat peringatan dini tsunami telah berakhir, masyarakat di wilayah pesisir diimbau untuk dapat beraktivitas kembali seperti biasa.