Ahmad Islamy
IDXChannel – Presiden terpilih AS, Donald Trump, berjanji tidak akan menunjuk anak-anaknya untuk mengisi jabatan pemerintahan barunya jika sudah resmi menjadi kepala negara pada Januari nanti. Sikap tersebut berbeda dengan yang dilakukan politikus Partai Republik itu ketika menjadi presiden dulu.
Trump beralasan, keputusan itu dia ambil lantaran pengalaman sebelumnya telah membuat keluarganya menderita. Pada periode pemerintahannya yang berlangsung pada 2017-2021, Trump menunjuk putrinya, Ivanka, dan menantunya, Jared Kushner, sebagai penasihat kunci presiden merangkap direktur di Gedung Putih.
“Itu sangat menyakitkan bagi keluarga. Keluargaku telah melewati neraka,” ujar Trump, seperti dilaporkan NBC News, Rabu (6/11/2024) waktu Amerika Serikat.
Pemilihan Presiden (Pilpres) AS 2024 telah dilangsungkan pada Selasa (5/11/2024) kemarin. Kompetisi demokrasi itu menjadi ajang pertarungan antara Trump yang diusung Partai Republik melawan Wakil Presiden petahana Kamala Harris yang didukung Partai Demokrat.
Hasil terakhir Pilpres AS 2024 menunjukkan, Trump berhasil meraih kemenangannya. Menurut data yang dihimpun Associated Press (AP), capres dari Partai Republik itu mengantongi 295 suara elektoral. Harris terpaut jauh dengan hanya memperoleh 226 suara elektoral.
