Ahmad Islamy
IDXChannel – India dikabarkan menyetujui rencana untuk membangun dua kapal selam serang bertenaga nuklir kelas baru pada Rabu (9/10/2024). Nilai proyeknya diperkirakan menelan biaya sekitar 450 miliar rupee (asumsi kurs Rp84,25 triliun).
Kantor berita Reuters melaporkan, India saat ini tengah berusaha memodernisasi militernya demi menghadapi ancaman yang meningkat atas kehadiran China di wilayah Samudra Hindia. Di antara upaya yang menjadi fokus New Delhi adalah peningkatan kemampuan angkatan laut dan kapasitas produksi senjata dalam negeri.
Kemarin, pemerintahan Perdana Menteri Narendra Modi memberikan lampu hijau untuk pembuatan dua kapal selam pertama dari kelas baru yang terdiri dari enam kapal yang direncanakan oleh Angkatan Laut India. Hal itu diungkapkan sejumlah pejabat pertahanan negara itu—yang berbicara secara anonim. Akan tetapi, mereka tidak memberi tahu kapan kapal itu siap diserahkan kepada militer India.
Sebagai kekuatan angkatan laut terbesar di dunia, China saat ini memiliki lebih dari 370 kapal. Aktivitas militer Beijing pun menjadi perhatian New Delhi sejak hubungan mereka memburuk pada 2020, menyusul bentrokan yang menewaskan 24 tentara India di sepanjang perbatasan Himalaya kedua negara.
Kapal selam serang bertenaga nuklir lebih cepat, lebih senyap, dan mampu bertahan lebih lama di bawah air daripada kapal bertenaga diesel konvensional. Kemampuan itu membuatnya lebih sulit dideteksi, sehingga membuatnya menjadi salah senjata angkatan laut paling ampuh di dunia.
Hanya segelintir negara yang membuat kapal selam sejenis saat ini, seperti China, Prancis, Rusia, dan Amerika Serikat.
