Wahyu Dwi Anggoro
IDXChannel - Eks presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump kembali mengutarakan tuduhan bahwa dia akan dicurangi pada pilpres tahun ini.
Pilpres AS akan digelar pada 5 November. Trump yang diusung Partai Republik bakal berhadapan dengan Wakil Presiden AS Kamala Harris dari Partai Demokrat.
Dalam acara kampanye di Pennsylvania pada Minggu (3/11/2024), Trump mengkritik sistem pemilu AS. Dia juga meragukan hasil penghitungan suara akan bersih dari kecurangan.
"Saya dengar beberapa negara bagian akan memperpanjang waktu penghitungan suara hingga 12 hari," kata Trump.
"Kita seharusnya mengetahui hasilnya pada pukul 9 malam seusai pemungutan suara, saya dengar penghitungan suara akan memakan waktu berminggu-minggu," katanya.
Trump juga menuduh terjadi kecurangan besar-besaran di negara bagian kunci seperti Pennsylvania. Tujuh negara bagian diperkirakan menentukan hasil pilpres AS tahun ini.
Selain Pennsylvania, ada juga Michigan, Wisconsin, Nevada, Georgia, North Carolina, dan Arizona.
"Pemilu kali ini akan melibatkan banyak pengacara," kata Trump.
"Setiap bilik suara akan dipantau ratusan pengacara. Ini akan ditentukan pengacara. Seharusnya tidak seperti ini. Seharusnya Anda cukup mengisi surat suara dan menyerahkannya," katanya. (Wahyu Dwi Anggoro)
