Widya Michella
IDXChannel - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI melaporkan hingga saat ini tidak ada warga negara Indonesia (WNI) yang terdampak gempa bumi susulan 5,5 Skala Richter (SR) di Taiwan.
"Berdasarkan koordinasi Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) Taipei dengan pihak terkait dan masyarakat, tidak ada WNI yang terdampak gempa susulan tersebut,” kata Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kemlu Judha Nugraha dalam keterangannya, Selasa (23/4/2024).
Dia mengatakan, Kemlu bersama dengan KDEI Taipei hingga kini terus memantau dampak gempa susulan yang terjadi di di Huelien, Taiwan itu.
Pihaknya melihat bahwa gempa susulan masih terus terjadi sejak 3 April 2024 lalu. Bahkan hingga Senin (22/4/2024) sore telah terjadi 13 kali gempa susulan.
"Gempa susulan masih terus terjadi sejak gempa tanggal 3 April 2024 dengan titik yg sama di Hualien. Kemudian Senin sore (22/4/2024), ini sudah terjadi 13 kali aftershock berskala paling kuat 5,5 SR," kata dia.
Sebagai informasi, Gempa bumi berkekuatan 5,5 SR mengguncang wilayah Hualien di Taiwan timur pada Senin (22/4/2024).
Gempa tersebut mengguncang gedung-gedung di ibu kota, Taipei. Gempa tersebut memiliki kedalaman 10 km (6,2 mil).
Sebelumnya, awal bulan ini setidaknya 14 orang tewas setelah gempa berkekuatan 7,2 skala Richter melanda Hualien dan Taiwan telah diguncang oleh ratusan gempa susulan sejak saat itu.
(NIY)
