sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Polri Mitigasi soal Data Inafis yang Diperjualbelikan di Dark Web

News editor Riana Rizkia
26/06/2024 02:00 WIB
Polri menegaskan pihaknya akan memitigasi perihal bocornya data Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis).
Polri Mitigasi soal Data Inafis yang Diperjualbelikan di Dark Web. (Foto: MNC Media)
Polri Mitigasi soal Data Inafis yang Diperjualbelikan di Dark Web. (Foto: MNC Media)

IDXChannel – Kepala Divisi (Kadiv) Humas Polri Irjen Sandi Nugroho buka suara soal bocornya data Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis) Polri. Dia menegaskan pihaknya akan memitigasi perihal hal tersebut.

"Nanti kita mitigasi, kita cek kembali," kata Sandi Nugroho di Lapangan Bhayangkara Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (25/6/2024).

Mitigasi itu, kata Sandi, perlu dilakukan untuk mengantisipasi agar kebocoran data tidak berulang. Terlebih, saat ini isu peretasan tengah marak terjadi di Indonesia.

"Yang pasti bahwa Polri akan bekerja sama dengan stakeholder lainnya untuk bisa menuntaskan permasalahan ini," katanya.

Sebelumnya, Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Hinsa Siburian mengaku sudah berkoordinasi dengan aparat kepolisian terkait isu data Inafis Polri yang diperjualbelikan di dark web

"Hasil koordinasi kita dengan Polri, nanti bisa ditanyakan ke mereka lebih lanjut, karena data ini kan ditemukannya di mana? Sumber informasinya? Dari dark web kan? Dark web itu sama dengan pasar gelap," katanya di Kantor Kemenkominfo, Senin (24/6/2024).

(FRI)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement